Kebakaran menjalar di
hutan sekitar Israel dan Tepi Barat pada Kamis, 24 November 2016, waktu
setempat, sehingga memaksa pemerintah lokal menutup jalan penghubung Yerusalem
dengan Tel Aviv. Menteri utama pemerintah Israel menduga sebagian api tersebut
berasal dari pembakaran disengaja.
Kekurangan curah hujan ditambah udara kering dan angin
kencang membuat api menyebar pada pekan ini di bagian tengah dan utara Israel
serta sebagian wilayah Tepi Barat. Sejumlah rumah rusak dan hancur, meski belum
ada laporan mengenai kematian ataupun cedera. "Hampir 50 persen api itu
berasal dari pembakaran disengaja," kata Menteri Keamanan Dalam Negeri
Gilad Erdan.
Menteri Pendidikan
Naftali Bennett, yang juga pemimpin partai kanan garis keras, menduga pelaku
bukan warga Yahudi. Juru bicara kepolisian, Micky Rosenfel, mengaku belum bisa
menyimpulkan apakah kebakaran ini disebabkan aksi sengaja atau tidak. Namun
pihaknya telah menangkap empat orang pada Rabu, 23 November 2016, karena
ceroboh menyalakan api dan akan mulai menjalani proses peradilan pada Kamis. Pemimpin
partai Jewish Home, Bennett, mengatakan di Twitter bahwa pelaku pembakaran
adalah mereka yang tidak setia kepada negara. "Hanya mereka, yang tidak
setia kepada negara, yang mampu melakukan pembakaran," ujar Bennett.
Jalan 433, yang menghubungkan Yerusalem dengan Tel Aviv
melalui Tepi Barat, ditutup pada Kamis pagi karena api mulai menjalar ke Kota
Modi'in. Warga setempat sudah diminta meninggalkan rumah.
“Israel meminta bantuan dari Kroasia, Siprus, Yunani, Italia,
dan Rusia untuk menangani kebakaran tersebut,” kata juru bicara kepolisian.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada hari Rabu sudah berbicara kepada
pemimpin Kroasia dan Yunani. “Turki juga mengirim sebuah pesawat ke Israel,”
demikian pernyataan dari kantor Netanyahu pada hari Kamis. Bahkan palestinapun
ikut membantu mengirimkan regu pemadam untuk ikut serta membantu menangani
kebakaran yang terjadi di israel.
Padahal kita semua tau selama ini israel selalu memborbardir
Palestina dengan senjata kimia ataupun bom yang setiap harinya mereka lakukan
untuk memperluas pemukiman yahudi yang mereka bangun, tetapi di saat Israel
ggterkena musibah kebakaran Palestina dengan senang hati menawarkan bantuan
untuk memadamkan api. Mudah-mudahan setelah kejadian ini perdamaian antara
Israel dan Palestina ceapat terjadi agar tidak ada lagi korban berjatuhan.
Sejauh ini Satu skuadron pesawat Israel beraksi sejak
kebakaran mulai terjadi pada Senin untuk menjatuhkan bahan kimia pemadam api.
Juru bicara kepolisian menerangkan bahwa masih ada empat kebakaran besar yang
harus segera ditangani. Dan sampai saat ini belum ada klarifikasi dari
pemerintah setempat apakah kebarakan hutan ini sudah teratasi atau belum.
0 komentar:
Posting Komentar